perekonomian indonesia (tugas kuliah) bunga makin rendah....

MARIA YASINTA / 0621006

BUNGA MAKIN RENDAH
( BI Rate Turun Jadi 8,25 Persen )
Ringkasan
Bank Indonesia kembali menurunkan bunga acuan atau BI rate sebesar 50 Bps menjadi 8,25 persen. Deputi Gubernur Senior BI Miranda Swaray Goelton mengatakan penurunan kembali BI rate merupakan sinyal keinginan BI agar perbankan menurunkan kredit. Itu hendaknya direspon baik oleh perbankan. Miranda mengatakan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi 4,5 persen, dibutuhkan koordinasi yang baik dari otoritas fiskal dan moneter dalam menciptakan stimulus bagi sektor riil.
BI juga optimistis penurunan BI rate ini tidak akan melemahkan rupiah. Pelemahan ini disebabkan ketidakpastian ekonomi dunia. Miranda berpendapat saat ini sudah tidak ada hubungan antara pergerakan suku bunga dan rupiah.
Bank sentral memandang berbagai kondisi mutakhir menunjukan perekonomian 2009 lebih suram daripada yang diperkirakan beberapa bulan yang lalu. Di dalam negeri, dampaknya masih terasa terutama terhadap sektor – sektor yang terkait dengan perdagangan luar negeri atau sektor tradable. Untuk sektor non tradable, perkembangannya masih relatif stabil.
Sementara cadangan devisa Indonesia pada akhir Januari 2009 tercatat sebesar USD 50,9 miliar atau setara 5,2 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah.





PENDAPAT
• Kebijakan yang diambil oleh Bank Indonesia dengan menurunkan suku bunga acuan merupakan salah satu cara agar bank memberikan kredit lebih banyak. Beberapa bank telah memberikan respons positif, seperti bank mandiri.

• Kebijakan ini dimaksudkan untuk mempertahankan dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Di sini BI memberi suatu keyakinan kepada pasar bahwa BI memehami kebijakan yang diperlukan pada situasi dengan tekanan inflasi dan keadaan perekonomian yang belum pasti.


SARAN
• Agar bank – bank dapat menyesuaikan kondisi keuangannya dan dapat menetapkan penyesuaian bunga untuk segera menurunkan bunga kredit.

• Dibutuhkan kerjasama yang baik antara pemerintah dan dunia perbankan maupun pengusaha dan UMKM yang merupakan tulang punggung ekonomi saat krisis.

• Agar pemerintah menyesuaikan beberapa kondisi yang dapat mempengaruhi suku bunga kredit, contohnya : penyesuaian harga BBM dan jasa – jasa lain yang bisa diturunkan.